Miss.Meg versus agyrophobia

I wish we had another time
I wish we had another place
But everything we have is stuck in the moment and there’s nothing my heart can do
To fight with time and space .
‘cause I know you can’t love me here.

Nahhh…no no no.. if I keep writing while listening to justin bieber’s song.. I will never get my stuff done!!
His voice is just makin’ me wanna… umm… ehh.. SING!!
Craphh.. I got my Bieber fever turn :P

It’s not because I’m one of his fans or he is too cute and has a big heart for doing so many of social outings for others or he has angelic voice and has a very powerful statement and he is one example of a living proof from never say never quotation. It’s just because I like him for so many reasons. #SWAG

----- enough for the JDB stuff.. I’m moving for the real things that I’m about to write from the first place,,, the stuff that have been poppin’ out from my mind in the last 2 weeks and I never found the right timing to run it through keypads  my bad.. I was just too lazy to type.
First of all I really am sorry for myself for not posting anything for this blog. I’m breaking my promise once again and I blame myself for this. You have no idea how I miss this moment. I felt like I didn’t write for ages. (not include all the statuses on face book or all my tweets :P )

Secondly
I really thank for this cute Blog layout that NUNA gave me ;)) I miss you gawjus. It really is makin’ me want to visit my blog day and night. Arigatou. (reminiscing the moment when we enjoyed juices and warm breeze at the 3rd floor of the aulia hotel with a poor internet and jokes about the “ pa’balu’ lomo’ ” LMAO*)

#LEGGO

Nah back to my gado –gado language yah.. (Indonesia, Inggris, Mandar dan bahasa apapun itu yang saya mau) It’s all about the way how you communicate guys.. selama lu ngarti itu tetap suatu bahasa. Deal with it ; )

Puff,,puff (sambil niupin uap kopi saya yang masih panas)

Saya akan berbagi sedikit tentang phobia yang paling mengganggu saya :
they call it aghyrophobia (takut tersesat)

Pernah sekali saya melintas di pusat pertokoan *menuju ke tempat saya ngajar.red
ada seorang cewe berjilbab usianya sekitaran 15 tahun mungkin, dengan dandanan sederhana seorang diri duduk di bangku depan sebuah toko. Ada tas besar di kanan- kirinya. Dengan rasa penasaran yang tiba- tiba menggelitik syaraf “Sherlock holmes” saya. Langsung saja saya Tanya *SKSD movement lol
Mego : “dek mau kemana?”
Dia : “ke Makassar kak”
Mego : sok akrab nanya “ngapain dek? Sendiri?”
Dia : “ daftar SMA kak, iya sendiri ”
Mego : “ WAHH.. ada keluarga di maks??”
Dia : “gak ada kak,baru mau cari kost disana"

Enough.. saya rasa cukuplah cuplikan pertanyaan di atas yang akan mewakili apa yang selanjutnya menjadi dasar tema tulisan saya kali ini.

Namanya Uli *kalo gak salah. Dengan umur yang masih sebegitu mudanya dia sudah sangat berani. I mean dia berani pergi ke Makassar yang notabene kota yang sangat besar dngan banyaknya jalanan yang ribet comparing with Majene (kota kecil yang 10 menit aja udah cukup untk mengelilingi seluruh kotanya).

Waktu seumuran seperti dia, saya gak bakalan berani menginjakkan kakiku ke Makassar tanpa ada guide ahli yang menemani . baca : mama,kakak, ato temen- temen se gank yang udah malang melintang di Makassar.

Sampai sekarang pun saya masih belum berani ke Makassar dengan modal nekat sepert itu. Atau tanpa perencanaan yang matang such as :
- Sudah tau mau tiba dan tinggal dimana
- Naek taxi dengan alamat yang jelas
- No!! pete-pete saya orangnya gampang tersesat daaaann takut tersesaaat.
Makanya, saya salut dengan teman – teman saya yang sudah berani OUT OF THE BOX T_T
Lha saya gak pernah berani seperti itu. Memang sih. Perlu keberanian untuk menikmati hidup. And I don’t wanna be like a princess yang takut kemana-mana  I hate myself for this.
Kebetulan punya beberapa teman bule yang suka traveingl hilir – mudik ke kota – kota besar di Indonesia, langsung aja pertanyaan konyol langsung nangkring di kepala saya



- Kenapa mereka segitu beraninya bepergian di negara lain tanpa takut tersesat yah?????
- Mereka kan punya pengetahuan topografi dan bahasa yang terbatas!!
- Kira – kira kalo saya yang melancong ke USA bisa gak seberani mereeka??? (O.o)”7

Tiba – tiba ngebayangin saya yang sudah tiba di bandara Jey-Ef-Key dengan panic yang melanda (kata orang sih yaa.. kamu belum officially berada di Amrik kalo belom keluar dari JFK airport). Lalu saya bingung harus ambil taxi kemana. Mau menghubungi nomorna siapa, lalu ada orang asing yang nawarin tumpangan dan ternyata dia adalah serial killer seperti Zodiac yang kasusnya belum pernah terpecahkan. whoaaaaOOOOwwwwww ( buyaaaarrrr).
Nah kembali phobia ini menghantui saya dan otomatiss berbanding terbalik dengan cita – cita saya sendiri ( bisa skolah di USA) semakin membuat saya garuk – garuk pasir.

Ooohh anyone out there yang punya kasus yang sama seperti saya dan berhasil menaklukkannya.. share tipsnya dong peliiiiisss peeeeliiisssss T.T

Onemorefact about Miss. Mego